Energi Mekanik

Soal soal seperti ini sering muncul saat UN, ada baiknya kita mempelajari dasar mengerjakan soal seperti ini. Banyak yang masih susah memahami, maka saya disini akan menjelaskan cara cepat mengerjakan soal cerita seperti ini.

Sebelum kita mulai jangan lupa klik tombol subscribe di bawah, ingat subscribe itu gratis. Untuk kalian lebih mudah mendapatkan info terbaru dari blog ini.

Kita harus berusaha santai dan jangan grogi menghadapi soal seperti ini. Tenang saya akan ajarkan cara cepatnya. Anda tidak perlu khawatir lagi jika menemui soal seperti ini. Baiklah, kita akan memasuki pembahasannya.

Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja. Satuan energi adalah joule (J) atau kalori (kal).

Dalam energi mekanik kita mengenal suatu hukum yang dikenal dengan nama Hukum Kekekalan Energi yang berbunyi,

Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan. Namun, energi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain.

Oleh karena itu, energi mekanik bersifat tetap, berapa pun kecepatan dan ketinggiannya akan tetap sama seperti sedia kala. Energi mekanik merupakan hasil dari Energi Potensial + Energi Kinetik. Dapat dirumuskan sebagai berikut,

Sebelum kita lanjut ke dalam pembahasan soal, kita akan membahas apa yang dimaksud Energi Potensial dan Energi Kinetik.

Energi Potensial
Energi Potensial adalah energi yang dimiliki benda karena kedudukannya.

Energi Potensial dapat dirumuskan sebagai berikut,

Syarat adanya Energi Potensial adalah adanya ketinggian, jika benda berada diatas tanah maka benda tersebut dihitung tidak memiliki ketinggian dan Energi Potensialnya = 0. Begitu pun sebaliknya, semakin tinggi benda maka semakin tinggi Energi Potensialnya.

Energi Kinetik

Energi Kinetik adalah energi yang ditimbulkan benda yang bergerak.

Energi kinetik dapat dirumuskan sebagai berikut, 

Semakin cepat benda maka semakin besar Energi Kinetiknya. Energi Kinetik hanya ada pada benda yang bergerak, contohnya saat benda jatuh ke bawah, semakin ke bawah semakin cepat.

Sketsa Energi Mekanik yang terjadi pada benda yang dijatuhkan.

Mungkin dalam benak kalian muncul pertanyaan, mengapa energi kinetik di titik atas 0 dan energi potensial di titik bawah 0? Karena di titik paling atas benda belum bergerak atau benda tidak memiliki kecepatan sehingga energi kinetiknya 0 dan jika di titik bawah benda tidak memiliki ketinggian sehingga energi potensialnya yang 0.

Latihan Soal

Jawab:

Energi kinetik saat menyentuh tanah atau titik C berada pada titik maksimum (baca lagi pada sketsa) sehingga besarnya sama dengan energi mekanik. Lalu, energi potensial pada titik A juga berada di titik maksimum sehingga besarnya sama pula dengan energi mekanik.

• Memasukkan ke dalam rumus persamaan energi mekanik di titik A dan C

Dapat disimpulkan bahwa energi potensial di titik A sama besarnya dengan energi kinetik di titik C.

• Mencari energi kinetik di titik C.

Jadi, energi kinetik di titik C adalah 250 J (B).

Jawab:

Pada titik teratas kelapa (3 m) kita mengetahui bahwa energi potensialnya sama dengan energi mekanik. Lalu bagaimana jika ketinggian kelapa sekarang 2 m? 


• Memasukkan ke dalam rumus persamaan energi mekanik di titik 3 meter dan 2 meter

Dapat disimpulkan bahwa Ep di titik 3 meter sama dengan energi mekanik di titik 2 meter atau Energi potensial + Energi kinetik.

• Mencari kecepatan

Jika kita sudah menemukan kecepatannya langsung saja kita masukkan ke rumus energi kinetik.

• Mencari energi kinetik

Jadi, energi kinetik nya adalah 20 J (B).

Mudah kan? Jika kita pahami dan terus dipelajari maka cara tersebut sangatlah mudah untuk kita mempelajarinya dan mengerjakan soal soal serupa.

Terimakasih, semoga ilmu diatas dapat bermanfaat bagi kita semua.